#FYI
#PROCIE_DARI_NERAKA
#MEDIATEK
MEDIATEK: KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Apakah anda benci procie mediatek karena panas seperti setrikaan ? Atau karena lamban ? Atau jangan2 karena anda memang fanbase Snapdragon ? Kali ini saya akan membahas sedikit tentang apa kelebihan dan kekurangan mediatek yang anda belum ketahui. Kuy let's go
Sekarang, ada banyak prosesor mobile yang digunakan berbagai produsen, seperti Qualcomm Snapdragon, Intel, Samsung Exynos dan MediaTek. Namun, salah satu prosesor yang paling banyak dipakai di smartphone murah dan kelas menengah adalah MediaTek.
Ya, prosesor buatan perusahaan asal Taiwan ini mulai melesat karena banyak dipakai oleh produsen smarphone dan tablet karena menawarkan performa yang prima, serta fitur-fitur unggulan lain yang terdapat pada prosesor dengan bandrol lebih mahal.
Namun, sebelum Anda memutuskan untuk membeli salah satu smartphone dengan prosesor MediaTek, mari kita ketahui dulu kelebihan dan kekurangan prosesor MediaTek berikut ini:
Kelebihan Prosesor MediaTek
Bandrol Ekonomis
Berbeda dengan prosesor Qualcomm dan Exynos, MediaTek menyasar produsen smartphone yang memproduksi produk untuk kelas bawah dan kelas menengah. Hasilnya, MediaTek menawarkan harga ekonomis untuk setiap chip yang diproduksinya.
Meksipun chipset MediaTek dibandrol murah, namun prosesor ini memiliki kemampuan prima sehingga smartphone murah atau mid-range yang menggunakannya menghasilkan performa yang baik.
Contohnya, Anda bisa melihat performa dari prosesor MediaTek seri X pada beberapa perangkat seperti Xiaomi Redmi Pro yang bisa disandingkan dengan performa smartphone kelas flagship yang menggunakan prosesor besutan kompetitor.
Inovatif, Rilis Prosesor 10 Inti Pertama
Agar bisa bersaing dengan pabrikan chipset lain, MediaTek pun terus berinovasi. Nah, salah satu inovasi yang pernah dilakukannya adalah memproduksi prosesor untuk perangkat mobile dengan 10 inti (core yang pertama di dunia.
Prosesor MediaTek dengan 10 core ini adalah seri Helio X20 yang memiliki kemampuan encoding dan decoding H.265 4K/2K video pada 30 fps, serta mendukung layar dengan resolusi 2560 x 1600 pixel.
Selain menyuguhkan performa yang diklaim setara dengan prosesor high-end dari Exynos atau Qualcomm, chip dari MediaTek ini tetap hemat daya karena telah dilakukan modifikasi pada bagian ARM.
Pertama Luncurkan Prosesor True Octa-Core
Pada tahun 2013, MediaTek pun menjadi perusahaan pertama yang mengeluarkan chipset Octa-Core, berisikan delapan CPU ARM Cortex-A7 dengan kecepatan 1.7-2.0 GHz dan dipadukan dengan Mali-450 MP4. Inovasi ini adalah chipset MT6592 yang juga memiliki kemampuan untuk memutar konten 4K, dipakai oleh berbagai perangkat seperti Coolpad F1, vivo X5, Acer Liquid X1 dan Huawei Honor 3X.
Grafis Tinggi Namun Hemat RAM
GPU merupakan chip yang mengotaki kinerja grafis di smartphone. Sama halnya dengan VGA pada laptop, GPU memegang peranan penting untuk menopang kebutuhan grafis seperti game 3D ataupun video beresolusi tinggi. Berbicara GPU, kelebihan MediaTek adalah penggunaan PowerVR yang diklaim lebih unggul ketimbang Adreno dari Qualcomm karena memiliki dedicated VRAM, dimana teknologi ini akan memakai RAM lebih sedikit sehingga Anda bisa bermain game berat dengan tetap lancar.
Prosesor dengan Fabrikan 10nm Pertama
MediaTek juga memproduksi chipset pertama dengan fabrikasi 10nm yakni Helio X30. Chipset kelas tertinggi dari MediaTek ini menawarkan 10 core yang disertai dengan dukungan 4G LTE Advanced dengan kecepatan 450MBit/s, serta menawarkan performa 35% lebih tinggi dan efisiensi daya hingga 50% ketimbang seri MediaTek Helio X20.
Multitasking
Kelebihan MediaTek lainnya adalah kinerja multitasking yang andal. Ya, prosesor MediaTek memiliki kerja optimal untuk memenuhi kebutuhan multitasking, dimana Anda bisa dengan leluasa membuka banyak aplikasi secara bersamaan tanpa takut terjadi lag.
Kekurangan Prosesor MediaTek
Memiliki kelebihan di sektor harga dan performa tinggi, chipset MediaTek juga mempunyai berbagai kekurangan yang saat ini dikeluhkan oleh banyak pengguna. Berikut ini adalah kekurangan dari prosesor MediaTek yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan oleh Anda saat membeli smartphone.
Boros Baterai
Beberapa tipe chipset dari MediaTek berfokus pada kemampuan grafis yang tinggi. Hasilnya, tampilan grafis yang maksimal tersebut harus mengorbankan energi baterai sehingga menjadi lebih boros. Hasilnya, Anda yang doyan gaming atau menonton konten video berdefinisi tinggi harus lebih sering melakukan charging jika menggunakan smartphone dengan chipset MediaTek.
Overheat
Selain boros baterai, performa tinggi dari beberapa chipset MediaTek menyebabkan masalah overheat. Hal ini tentu saja harus menjadi pertimbangan Anda karena menggunakan smartphone yang cepat panas akan mengurangi kenyamanan.
GPS Kurang Akurat
Selain itu, beberapa chipset MediaTek terlebih seri MT65XX disebut memiliki kekurangan pada GPS yang susah terkunci dan kurang akurat. Namun, permasalahan ini sudah jarang ditemui pada chipset MediaTek generasi terbaru.
Sulit Dioprek
Buat Anda yang doyan ngoprek smartphone Android, penggunaan prosesor MediaTek akan sedikit membatasi hobi Anda. Pasalnya, smartphone dengan prosesor MediaTek tidak bisa menggunakan custom kernel, berbeda dengan prosesor Qualcomm yang memperbolehkan kostumisasi tersebut. Paling banyak, hal ini dikeluhkan oleh pengguna Xiaomi Redmi Note 3 yang memang menggunakan dua varian chipset yakni MediaTek dan Qualcomm.
REAL MAN USING MEDIATEK
SC: pricebook
#PROCIE_DARI_NERAKA
#MEDIATEK
MEDIATEK: KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Apakah anda benci procie mediatek karena panas seperti setrikaan ? Atau karena lamban ? Atau jangan2 karena anda memang fanbase Snapdragon ? Kali ini saya akan membahas sedikit tentang apa kelebihan dan kekurangan mediatek yang anda belum ketahui. Kuy let's go
Sekarang, ada banyak prosesor mobile yang digunakan berbagai produsen, seperti Qualcomm Snapdragon, Intel, Samsung Exynos dan MediaTek. Namun, salah satu prosesor yang paling banyak dipakai di smartphone murah dan kelas menengah adalah MediaTek.
Ya, prosesor buatan perusahaan asal Taiwan ini mulai melesat karena banyak dipakai oleh produsen smarphone dan tablet karena menawarkan performa yang prima, serta fitur-fitur unggulan lain yang terdapat pada prosesor dengan bandrol lebih mahal.
Namun, sebelum Anda memutuskan untuk membeli salah satu smartphone dengan prosesor MediaTek, mari kita ketahui dulu kelebihan dan kekurangan prosesor MediaTek berikut ini:
Kelebihan Prosesor MediaTek
Bandrol Ekonomis
Berbeda dengan prosesor Qualcomm dan Exynos, MediaTek menyasar produsen smartphone yang memproduksi produk untuk kelas bawah dan kelas menengah. Hasilnya, MediaTek menawarkan harga ekonomis untuk setiap chip yang diproduksinya.
Meksipun chipset MediaTek dibandrol murah, namun prosesor ini memiliki kemampuan prima sehingga smartphone murah atau mid-range yang menggunakannya menghasilkan performa yang baik.
Contohnya, Anda bisa melihat performa dari prosesor MediaTek seri X pada beberapa perangkat seperti Xiaomi Redmi Pro yang bisa disandingkan dengan performa smartphone kelas flagship yang menggunakan prosesor besutan kompetitor.
Inovatif, Rilis Prosesor 10 Inti Pertama
Agar bisa bersaing dengan pabrikan chipset lain, MediaTek pun terus berinovasi. Nah, salah satu inovasi yang pernah dilakukannya adalah memproduksi prosesor untuk perangkat mobile dengan 10 inti (core yang pertama di dunia.
Prosesor MediaTek dengan 10 core ini adalah seri Helio X20 yang memiliki kemampuan encoding dan decoding H.265 4K/2K video pada 30 fps, serta mendukung layar dengan resolusi 2560 x 1600 pixel.
Selain menyuguhkan performa yang diklaim setara dengan prosesor high-end dari Exynos atau Qualcomm, chip dari MediaTek ini tetap hemat daya karena telah dilakukan modifikasi pada bagian ARM.
Pertama Luncurkan Prosesor True Octa-Core
Pada tahun 2013, MediaTek pun menjadi perusahaan pertama yang mengeluarkan chipset Octa-Core, berisikan delapan CPU ARM Cortex-A7 dengan kecepatan 1.7-2.0 GHz dan dipadukan dengan Mali-450 MP4. Inovasi ini adalah chipset MT6592 yang juga memiliki kemampuan untuk memutar konten 4K, dipakai oleh berbagai perangkat seperti Coolpad F1, vivo X5, Acer Liquid X1 dan Huawei Honor 3X.
Grafis Tinggi Namun Hemat RAM
GPU merupakan chip yang mengotaki kinerja grafis di smartphone. Sama halnya dengan VGA pada laptop, GPU memegang peranan penting untuk menopang kebutuhan grafis seperti game 3D ataupun video beresolusi tinggi. Berbicara GPU, kelebihan MediaTek adalah penggunaan PowerVR yang diklaim lebih unggul ketimbang Adreno dari Qualcomm karena memiliki dedicated VRAM, dimana teknologi ini akan memakai RAM lebih sedikit sehingga Anda bisa bermain game berat dengan tetap lancar.
Prosesor dengan Fabrikan 10nm Pertama
MediaTek juga memproduksi chipset pertama dengan fabrikasi 10nm yakni Helio X30. Chipset kelas tertinggi dari MediaTek ini menawarkan 10 core yang disertai dengan dukungan 4G LTE Advanced dengan kecepatan 450MBit/s, serta menawarkan performa 35% lebih tinggi dan efisiensi daya hingga 50% ketimbang seri MediaTek Helio X20.
Multitasking
Kelebihan MediaTek lainnya adalah kinerja multitasking yang andal. Ya, prosesor MediaTek memiliki kerja optimal untuk memenuhi kebutuhan multitasking, dimana Anda bisa dengan leluasa membuka banyak aplikasi secara bersamaan tanpa takut terjadi lag.
Kekurangan Prosesor MediaTek
Memiliki kelebihan di sektor harga dan performa tinggi, chipset MediaTek juga mempunyai berbagai kekurangan yang saat ini dikeluhkan oleh banyak pengguna. Berikut ini adalah kekurangan dari prosesor MediaTek yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan oleh Anda saat membeli smartphone.
Boros Baterai
Beberapa tipe chipset dari MediaTek berfokus pada kemampuan grafis yang tinggi. Hasilnya, tampilan grafis yang maksimal tersebut harus mengorbankan energi baterai sehingga menjadi lebih boros. Hasilnya, Anda yang doyan gaming atau menonton konten video berdefinisi tinggi harus lebih sering melakukan charging jika menggunakan smartphone dengan chipset MediaTek.
Overheat
Selain boros baterai, performa tinggi dari beberapa chipset MediaTek menyebabkan masalah overheat. Hal ini tentu saja harus menjadi pertimbangan Anda karena menggunakan smartphone yang cepat panas akan mengurangi kenyamanan.
GPS Kurang Akurat
Selain itu, beberapa chipset MediaTek terlebih seri MT65XX disebut memiliki kekurangan pada GPS yang susah terkunci dan kurang akurat. Namun, permasalahan ini sudah jarang ditemui pada chipset MediaTek generasi terbaru.
Sulit Dioprek
Buat Anda yang doyan ngoprek smartphone Android, penggunaan prosesor MediaTek akan sedikit membatasi hobi Anda. Pasalnya, smartphone dengan prosesor MediaTek tidak bisa menggunakan custom kernel, berbeda dengan prosesor Qualcomm yang memperbolehkan kostumisasi tersebut. Paling banyak, hal ini dikeluhkan oleh pengguna Xiaomi Redmi Note 3 yang memang menggunakan dua varian chipset yakni MediaTek dan Qualcomm.
REAL MAN USING MEDIATEK
SC: pricebook
Labels:
News,
Tips And Trik
0 Komentar untuk "MEDIATEK: KELEBIHAN DAN KEKURANGAN"